Keep Your Spirit, Focus on Your Target

Foto Dedi Rudaedi, didampingi Kakanwil LTO

“Integritas adalah harga mati! Pada saat ini, percuma jika kita meraih target dengan upaya luar biasa jika kemudian dicederai oleh rusaknya integritas,” demikian disampaikan oleh Dedi Rudaedi, Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) Pajak yang saat itu menjadi tamu kehormatan dalam acara Coffee Morning bersama para pegawai di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Wajib Pajak Besar (LTO-Large Tax Office) pada hari Rabu tanggal 29 Mei 2013.

Coffee Morning merupakan acara silaturahmi yang digelar secara berkala oleh Kanwil DJP Wajib Pajak Besar untuk mempererat tali persaudaraan para pegawai dilingkungan Kanwil DJP Wajib Pajak Besar yang dilaksanakan secara bergiliran di tiap unit kerja. Diawali dengan sarapan bersama, tujuan Coffee Morning adalah untuk menyatukan hati dan pikiran, saling sharing dan juga saling menyemangati antar pegawai. Seperti yang diungkapkan oleh Sigit Priadi Pramudito, Kepala Kanwil DJP Wajib Pajak Besar yang dalam  kesempatan itu bertindak sebagai tuan rumah saat membuka acara. Dalam sambutannya, Sigit juga menyampaikan bahwa, “Terkait integritas, kita semua disini saling mengingatkan dan mengawasi, karena bersama-sama kita ingin mewujudkan kawasan bebas korupsi di seluruh unit kerja LTO.”

Dedi Rudaedi yang berkenan hadir di tengah para pegawai LTO membawa slogan “Keep Your Spirit, Focus on Your Target”. Kalimat “Keep Your Spirit” menyiratkan arti bahwa semangat merupakan pondasi atau landasan yang mendasari langkah kita.  Sedangkan “Focus on Your Target” sebagai arahan atau sesuatu yang ingin kita capai. Di dalam semangat, terkandung keberanian. Apalagi kita bekerja di DJP ini sesuai dengan amanat Undang-Undang. Dalam pekerjaan, jika seorang pegawai sudah berusaha untuk melakukan kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas, maka Tuhan akan selalu memberikan kemudahan.

Sebagai awalan dalam keseharian kita, mulailah segala sesuatu dengan positif. Hasil yang akan kita dapatkan nanti, kita pasrahkan pada Tuhan. Bila kita sudah memikirkan hal-hal positif yang kemudian ditindaklanjuti dengan melakukan usaha-usaha yang positif, maka Tuhan akan menganugerahkan keberkahan. Keberkahan tersebut akan memberikan perasaan cukup yang akan menghindarkan diri kita dari rasa ingin mendapatkan sesuatu yang lebih, sesuatu yang bukan merupakan hak kita yang akan mengarah kepada perilaku yang melanggar kode etik.

Segala hal kecil yang dimulai dengan baik akan menumbuhkan sesuatu yang besar. Sebagai contoh, Dedi menyinggung tentang peran LTO di DJP. Awalnya LTO adalah bagian yang sangat kecil di dalam sistem DJP. Dimulai dengan LTO yang terus-menerus menggulirkan sesuatu yang baik, dengan keberkahan Tuhan, LTO menjadi besar. Jadi, sekecil apapun peran yang kita jalankan di DJP, kita harus meyakini bahwa semua itu akan menjadikan hitam-putihnya institusi yang kita banggakan ini. Representasi orang berkualitas bukanlah dilihat dari jabatannya, melainkan dari perannya.

Selalu munculkan semangat bahwa kita tidak pernah kalah. Dengan keyakinan tinggi bahwa ada hal-hal positif yang dapat kita berikan kepada DJP, kita dapat menghapuskan keragu-raguan di hati. Dalam kesempatan itu sembari menutup acara coffee morning, Dedi juga mengutip kata-kata bijak dari Dahlan Iskan, CEO Jawa Pos Group yang sekarang menjabat sebagai Menteri BUMN RI. “Tuhan menaruhmu di tempatmu yang sekarang, bukan karena kebetulan. Orang yang hebat tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan. Tetapi mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan, dan air mata.”

Sumber: pajak.go.id